Forkopimka Batuputih Gandeng BPP Sosialisasikan PMK di 14 Desa

SUMENEP - Sebagai upaya mengurangi keresahan warga, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Batuputih, menggandeng Balai Penyuluh Pertanian (BPP) setempat menyosialisasikan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada sapi.

Sosialisasi tersebut dilakukan secara bertahap dari desa ke desa sesuai jadwal yang telah dibuat.

Baca juga: Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Wabup Minta Kades Harus Kembangkan Potensi Desa

Koordinator Penyuluhan Pertanian Kecamatan Batuputih, Dwi Nugroho mengatakan, sosialisasi tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap wabah PMK yang belakangan ini meresahkan warga.

“Sebelumnya, kami telah menyosialisasikan wabah PMK ini kepada masyarakat. Kali ini kami rencanakan dilakukan di 14 Desa se-Kecamatan Batuputih, ” katanya usai sosialisasi berlangsung, di Desa Gedang-gedang, Selasa (21/06/2022).

Baca juga: Komisi IV DPRD Sumenep Usulkan Raperda Pengembangan Desa Wisata

Sehingga, dengan adanya sosialisasi tersebut, pihaknya meminta kepada masyarakat, agar lebih memprioritaskan perawatan ternak dan segera melakukan tindakan antisipasi gejala PMK pada sapi.

“Karena petugas medis yang terbatas, kami harap masyarakat melakukan langkah pencegahan pertama dengan cara menjaga kebersihan kandang dan memberikan vitamin yang cukup pada hewan ternak, ” imbuhnya. 

Baca juga: Wakili Bupati Bogor, Kepala DPMD Paparkan UU Desa Kepada Ratusan Kades di Bandung